Ketinggian Air Sungai Barito Naik, Dinas Perhubungan Barito Utara Imbau Penundaan Aktivitas Pelayaran
Muara Teweh - Permukaan air Sungai Barito di STA UPT Dermaga Muara Teweh terpantau mengalami kenaikan signifikan pada Jumat pagi ini. Berdasarkan pantauan dari Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Utara, ketinggian air mencapai ±13,45 meter pada pukul 06.03 WIB, meningkat sekitar ±15 cm dibandingkan dengan pantauan malam sebelumnya.
Kondisi ini memicu kekhawatiran akan keselamatan lalu lintas pelayaran, khususnya di bawah Jembatan KH Hasan Basri, Muara Teweh.
Menanggapi hal tersebut, Dinas Perhubungan Barito Utara mengeluarkan imbauan resmi agar seluruh aktivitas pelayaran yang melintasi bawah jembatan tersebut ditunda sementara waktu.
Penundaan ini mengacu pada surat edaran yang dikeluarkan oleh Dinas Perhubungan Barito Utara beberapa waktu lalu. Dimana dalam surat imbauan tersebut menyebutkan permukaan air di titik yang sama telah mencapai 11,50 meter dengan arus deras. Hal ini menimbulkan potensi risiko tinggi bagi kapal yang melintas, terutama pada waktu pagi, siang, sore, dan malam.
Namun demikian, terdapat pengecualian untuk kapal tertentu. Kapal SPB berukuran ≤250 feet dengan muatan maksimal 2.600 ton serta tongkang dengan ukuran ≤180 feet masih diizinkan untuk melintas, dengan catatan hanya boleh beroperasi di atas pukul 12.00 siang dan 11.00 malam, pada titik-titik tertentu (STA 12.00 dan STA 11.00 meter).
Kepala Dinas Perhubungan Barito Utara, Mihrab Buanapati, menegaskan bahwa kebijakan ini merupakan langkah antisipatif guna menjamin keselamatan pelayaran.
“Kami minta seluruh nakhoda kapal mematuhi imbauan ini dan menyesuaikan waktu pelayaran agar tidak terjadi benturan dengan bagian bawah jembatan. Keselamatan menjadi prioritas utama kami," ujar Mihrab saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Jumat (18/4/2025).
Dinas Perhubungan juga mengajak seluruh pihak terkait untuk bekerja sama dan mematuhi ketentuan yang berlaku hingga kondisi air Sungai Barito kembali stabil dan dinyatakan aman untuk pelayaran seperti biasa.
Dan berdasarkan pantauan pada Jumat (18/4/2025) di STA UPT Dermaga Dinas Perhubungan Kabupaten Barito Utara, ketinggian air mencapai ±13,45 meter pada pukul 06.03 WIB, meningkat sekitar ±15 cm dibandingkan dengan pantauan malam sebelumnya.